Green architecture
adalah sebuah konsep yang menghargai bumi dan isi alam semesta, sehingga dalam
pembangunan sebuah bangunan harus menghargai lingkungan sekitarnya agar
keberadaan bangunan tersebut tidak menggangu ekosistem dan sumber daya yang ada
di sekitar bangunan tersebut.
Green architecture pada dasarnya berupaya membentuk suatu lingkungan yang lebih menyenangkan bagi manusia sebagai pemakainya dan memberi nilai tambah bagi generasi masa depan yang akan menggunakan dan ramah terhadap lingkungan.
Green architecture pada dasarnya berupaya membentuk suatu lingkungan yang lebih menyenangkan bagi manusia sebagai pemakainya dan memberi nilai tambah bagi generasi masa depan yang akan menggunakan dan ramah terhadap lingkungan.
Arsitek yang berpraktek
memakai green architecture bukan hanya mendesain tetapi juga mengurangi
penggunaan energi dan polusi dan menciptakan hunian dengan saluran, penyekatan,
ventilasi, dan material konstruksi yang bebas racun. Green architecture juga menemukan
desain untuk menyesuaikan dengan kesehatan klien, banyak diantaranya yang
menghidupkan, bahkan memperkembangkan dan terkadang gaya hidup spiritual dan
sebab itu arsitek ini menciptakan rancangan yang fundamental untuk filosofi ‘
hijau ‘ dari kehidupan.
Pada bangunan green
architecture akan ditemukan banyak sumber efisiensi, pengurangan penggunaan
energi, peningkatan dan kemudahan daur ulang, memaksimalkan cahaya alami dan
pemandangan luar bangunan, pengurangan medan elekrtomagnetik, meningkatkan air
dan kualitas udara luar ruangan, sementara klien merasa lebih baik karena
mereka sedang memeluk lingkungan alami yang bersih.
Menurut Brenda dan
Robert Vale pengertian Green Architecture
•Pengertian secara umum
Green Architecture adalah suatu pola pikir dalam arsitektur yang memperhatikan dan memanfaatkan dari ke empat dasar unsur natural yang ada didalam lingkungannya dan dapat membuat hubungan saling menguntungkan dengan alam :
a. Udara : suhu, angina, iklim, dll
b. Air : air, kelembaban, dll
c. Api : matahari, unsur panas, dll
d. Bumi : faktor unsur tanah, habitat, flora dan fauna, dll
•Pengertian secara khusus
Green Architecture merupakan suatu pola pikir dalam arsitektur yang memperhatikan unsur-unsur alam yang terkandung di dalam suatu tapak untuk dapat digunakan.
•Pengertian secara umum
Green Architecture adalah suatu pola pikir dalam arsitektur yang memperhatikan dan memanfaatkan dari ke empat dasar unsur natural yang ada didalam lingkungannya dan dapat membuat hubungan saling menguntungkan dengan alam :
a. Udara : suhu, angina, iklim, dll
b. Air : air, kelembaban, dll
c. Api : matahari, unsur panas, dll
d. Bumi : faktor unsur tanah, habitat, flora dan fauna, dll
•Pengertian secara khusus
Green Architecture merupakan suatu pola pikir dalam arsitektur yang memperhatikan unsur-unsur alam yang terkandung di dalam suatu tapak untuk dapat digunakan.
Sumber : http://yudha-arch.blogspot.com/2009/09/green-architecture.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar